Sunday, June 7, 2009

Menunggu 1 kata sakti..

menunngu satu kata sakti...
maaf bapak-bapak, ibu-ibu yang terhormat...(my boss @ office)
bukannya saya tidak mensyukuri nikmat Allah SWT yang talah menempatkan saya pada posisi yang sekarang ini, tapi sungguh saya ingin bekerja lebih lagi menggunakan otak yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT, betapa saya ingin dilibatkan dalam diskusi - diskusi hangat tentang mau dibawa kemana basib bangsa ini nantinya, walaupun instansi kita ini hanya sebagian kecil dari bangsa Indonesia, tapi sungguh saya merindukan diskusi membangun bangsa walaupun cuma diskusi..bukannya sibuk menentukan mau SPPD kemana kita bulan ini, tim apa yang harus dibuat untuk menambah penghasilan, sungguh bukan itu...
Mungkin saya hanya manusia idealis, mahasiswa yang baru lulus kuliah, tidak munafik betapa saya juga sangat membutuhkan uang untuk hidup, tapi saat ini saya sangat mengingikan kepuasan kerja bapak...ibu...bukan sekedar mnegetik, stempel, dan mencatat surat atau sekedar mengatar surat ke seluruh kantor..bukan bapak...ibu...
saya ingin sekali mencintai pekerjaan saya, bahkan yang hanya mengantar surat...saya ingin di hargai sebagai part of organization..mungkin yang bapak - ibu kira saya masih terlalu prematur untuk ikut berfikir tentang bagaimana membangun bangsa ini???

Bapak - bapak, Ibu-Ibu yang terhormat...sekali lagi saya tegaskan....
bukan karena saya ditempatkan di bagian kepegawaian yang jauh dari bidang akademis yang pernah saya tekuni, bukan pak..bu...
Betapa saya ingin dihargai, ikut memberikan pendapat atau bahkan hanya sekedar ditawari makan...tolong pak, bu...
tolong hargai saya...
Sungguh ingin saya ikut berpartisipasi membuat bagaimana Pegawai lebih berdaya guna, lalu bagaimana dengan SPPD pak, bu???
Apakah anak baru tidak layak mendapatkan hak SPPD sama sekali, sedangkan teman2 saya di unit lain sudah melanglang Indonesia???
Saya ingin belajar lebih bnayk pak..saya ingin bu...

Bagaimanapun saya ucapkan terima kasih untuk bapak Ibu semua yang telah membimbing saya selama 4 bulan ini...

Atas dasar hal diatas saya sangat menanti satu kata sakti..."M.U.T.A.S.I"

menunggu 1 kata sakti..

menunngu satu kata sakti...
maaf bapak-bapak, ibu-ibu yang terhormat...(my boss @ office)
bukannya saya tidak mensyukuri nikmat Allah SWT yang talah menempatkan saya pada posisi yang sekarang ini, tapi sungguh saya ingin bekerja lebih lagi menggunakan otak yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT, betapa saya ingin dilibatkan dalam diskusi - diskusi hangat tentang mau dibawa kemana basib bangsa ini nantinya, walaupun instansi kita ini hanya sebagian kecil dari bangsa Indonesia, tapi sungguh saya merindukan diskusi membangun bangsa walaupun cuma diskusi..bukannya sibuk menentukan mau SPPD kemana kita bulan ini, tim apa yang harus dibuat untuk menambah penghasilan, sungguh bukan itu...
Mungkin saya hanya manusia idealis, mahasiswa yang baru lulus kuliah, tidak munafik betapa saya juga sangat membutuhkan uang untuk hidup, tapi saat ini saya sangat mengingikan kepuasan kerja bapak...ibu...bukan sekedar mnegetik, stempel, dan mencatat surat atau sekedar mengatar surat ke seluruh kantor..bukan bapak...ibu...
saya ingin sekali mencintai pekerjaan saya, bahkan yang hanya mengantar surat...saya ingin di hargai sebagai part of organization..mungkin yang bapak - ibu kira saya masih terlalu prematur untuk ikut berfikir tentang bagaimana membangun bangsa ini???

Bapak - bapak, Ibu-Ibu yang terhormat...sekali lagi saya tegaskan....
bukan karena saya ditempatkan di bagian kepegawaian yang jauh dari bidang akademis yang pernah saya tekuni, bukan pak..bu...
Betapa saya ingin dihargai, ikut memberikan pendapat atau bahkan hanya sekedar ditawari makan...tolong pak, bu...
tolong hargai saya...
Sungguh ingin saya ikut berpartisipasi membuat bagaimana Pegawai lebih berdaya guna, lalu bagaimana dengan SPPD pak, bu???
Apakah anak baru tidak layak mendapatkan hak SPPD sama sekali, sedangkan teman2 saya di unit lain sudah melanglang Indonesia???
Saya ingin belajar lebih bnayk pak..saya ingin bu...

Bagaimanapun saya ucapkan terima kasih untuk bapak Ibu semua yang telah membimbing saya selama 4 bulan ini...

Atas dasar hal diatas saya sangat menanti satu kata sakti..."M.U.T.A.S.I"